Sultan Mahmud Badaruddin III Prabu Diraja Al-Haj, Sultan Palembang Darussalam


Laman rasmi SMB III www.sultanpalembang.com



Thursday, 25 September 2014

Anyaman-Lempok Sumsel Curi Perhatian


PALEMBANG - Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) patut berbangga. Dalam The 11th China - ASEAN Expo 16-18 September lalu, Indonesia yang diwakili Sumsel, meraih penghargaan Best City of Farm Pavilion dari 11 negara peserta.
Berbagai produk andalan Sumsel yang dipamerkan dalam event itu mampu mencuri
perhatian pengunjung. Di antaranya, anyaman, busana pangantin Palembang, serta dodol durian (lempok) khas Sumsel.

“Mereka tertarik dan menggemari aneka produk kita tersebut. Inilah yang akan kita coba masuk dalam pasar ekspor,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumsel, Ir Permana, kemarin (23/9). Untuk busana khas Sumsel, ada enam pragawati yang mengikuti fashion show di ajang tersebut.
“Mereka menampilkan busana dari bahan tenun, songket, jumputan, serta blongsong,” jelasnya.  Kata Permana, Indonesia yang diwakili Sumsel mendapat apresiasi terbaik karena tata ruang dan stan yang tampil beda dari peserta negara lain.

“Hampir seluruh negara konsepnya futuralistik. Nah, kita menampilkan konsep naturalistik. Kita setting bagian dalam stan menyerupai kondisi rumah daerah Sumsel, penuh ukiran dan kental taste kebudayaan,” bebernya.
Dikatakan Permana, Indonesia telah empat kali ikut pameran tersebut dan baru tahun ini diwakili Sumsel. “Hebatnya, baru tahun ini pula Indonesia meraih apresiasi sebagai peserta terbaik. Saya terima langsung trofi penghargaannya dari President China-ASEAN Expo,” tuturnya.

Selain menawarkan aneka produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) khas, ditawarkan pula berbagai peluang investasi unggulan Sumsel. “Banyak yang tertarik. Yang kita tawarkan, misalnya hilirisasi karet, sawit, batu bara, dan peluang kerja sama perkebunan,” tandas Permana.