Sultan Mahmud Badaruddin III Prabu Diraja Al-Haj, Sultan Palembang Darussalam


Laman rasmi SMB III www.sultanpalembang.com



Tuesday, 30 September 2014

Malaysia Favorit TKI



PALEMBANG- Balai Pelayanan, Penempatan, dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Palembang mencatat, Malaysia masih menjadi negara favorit untuk mengadu nasib. Terhitung Januari-Agustus, sudah ada 708 warga Sumsel yang menjadi TKI.

“462 TKI formal dan sisanya 246 informal. Dari jumlah itu, sebanyak 241 TKI tujuan Malaysia,” ujar Kepala BP3TKI Palembang, Sri Haryanti SE MM, kemarin (30/9). Tren keberangkatan TKI asal Sumsel terus meningkat (lihat grafis).

Diakui Sri, pada Agustus, memang terjadi peningkatan karena bertepatan dengan Hari Raya Idulfitri. Dalam  kesempatan mudik pulang ke Sumsel, banyak TKI yang membuat kartu tenaga kerja luar negeri (KTKLN) untuk memperpanjang kontrak kerja mereka.

Dari semua TKI asal Sumsel yang bekerja di berbagai negara, sekitar 50 persen asal Ogan Ilir (OI) dan OKI. “Untuk September, sudah ada beberapa calon TKI yang sedang mengurus segala keperluannya untuk berangkat. Totalnya masih didata,” katanya.

Sosialisasi rutin tentang TKI dan berbagai persyaratannya terus digelar di kantor BP3TKI Palembang.  Sri mengungkapkan, saat ini ada 11 perusahaan penyalur TKI yang legal, 1 di OI, 1 di Lahat, dan 9 lainnya berlokasi di Palembang.

Ia mengingatkan agar masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri tidak mudah terkecoh perusahaan penyalur TKI ilegal.  Agar pasti dan lebih jelas, calon TKI sebaiknya datang ke kantor BP3TKI Palembang dan bertanya dengan jelas segala sesuatunya. “Memang saat ini belum ada perusahaan penyalur TKI yang ditutup paksa.  Tapi, sudah ada yang kami berikan teguran tertulis karena tidak mematuhi aturan,” tukas Sri.