Sultan Mahmud Badaruddin III Prabu Diraja Al-Haj, Sultan Palembang Darussalam


Laman rasmi SMB III www.sultanpalembang.com



Thursday 6 November 2014

Hujan Guyur Sebagian Palembang


PALEMBANG – Hujan dengan intensitas kecil hingga sedang mengguyur sebagian wilayah Palembang, kemarin sore (6/11). Di antaranya, di kawasan Jl Merdeka, Radial, Poligon, Kertapati, Jakabaring, dan Pasar Sekanak.

“Alhamdulillah, beberapa titik di Palembang memang turun hujan. Kami berharap ada hujan besar yang dapat memadamkan semua hotspot di Sumsel, terutama di OKI,” kata Kepala BPBD Sumsel, Yulizar Dinoto.

Kepasrahan kepada Sang Pencipta kini melengkapi semua upaya pemadaman, baik darat maupun udara yang telah dilakukan hingga saat ini. Segala cara telah dilakukan Pemprov Sumsel bersama kabupaten/kota yang ada titik api (hotspot) di wilayahnya.

Termasuk melibatkan jajaran Kodam II/Sriwijaya, Polda Sumsel, Manggala Agni, BPBD Sumsel, BNPB, dan BPPT. Tapi, musim kemarau memang panjang sehingga api sulit dipadamkan karena berada di lahan gambut dan menjalar ke mana-mana. “Satu-satunya jalan yang bisa dilakukan adalah berdoa dan meminta kepada Yang Kuasa untuk bisa segera diturunkan hujan,” bebernya.

Untuk itu, pagi ini digelar salat Istisqo di Ponpes Al Amalul Khair, Bukit Besar, dengan imam Ustaz Abdul Halim Al-Hafiz. Salat Istisqo hari ini merupakan yang kelima kalinya dilaksanakan BPBD Sumsel selama musim kemarau di Sumsel.

Katanya, dari pantauan satelit Modis (Terra dan Aqua), pukul 05.00 WIB kemarin, ada 26 hotspot, 2 titik di Cengal, 2 di Pampangan, 2 di Mesuji, dan 20 di wilayah Tulung Selapan. Bisa saja hotspot lebih dari itu, namun tidak terpantau karena terhalang awan dan kabut asap yang cukup tebal. “Status Sumsel saat ini masih tanggap darurat,” imbuh Yulizar. Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Lesty Nuraini menuturkan, saat ini, kondisi udara di Sumsel kembali tidak sehat karena banyaknya asap yang menyelimuti udara.

“Kami mendapat informasi saat ini kualitas udara di Sumsel menurun, yakni dengan ISPU sekitar 200 ppm. Sama seperti Oktober lalu,” ungkapnya. Pihaknya pun kembali melanjutkan program pembagian sejuta masker yang sudah dirilis bulan lalu. “Sasaran kami pejalan kaki, pengendara motor, dan pelajar,” tandas Lesty.